Kekompakan dalam kelompok,
oganisasi , hingga dalam lingkup negara sangat diperlukan. Mengapa? Karena dengan
adanya kekompakan, proses menuju pencapaian tujuan akan terasa ringan sebab
banyaknya anggota yang bekerja, saling bahu membahu. Namun, jika hanya sebagian
yang bekerja hasilnya pun kurang maksimal. Jika individu dalam anggota
memikirkan egonya sendiri, maka kekompakan
itu tidak dapat terbangun atau bisa terlihat kompak namun hanya semu
belaka.
Terkadang dalam suatu kelompok
terdapat individu-individu yang cenderung ingin mewujudkan tujuan kelompok
dengan caranya sendiri. Individu yang demikian pasti kurang memiliki rasa
peduli terhadap orang lain. Inilah salah satu penghalang kekompakan tersebut.
Ada juga anggota yang hanya diam saja cenderung apatis. individu seperti ini
haruslah dirangkul dengan lebih intens berinteraksi dengan mereka. Namun, untuk
individu yang egois dan mau menang sendiri cukup sulit untuk dimengerti. hal
ini dikarenakan individu ini memiliki kepentingan dan ambisi yang terpendam.
Orang-orang yang memiliki ambisi ini yang sulit untuk dikontrol orang. Jadi
sangat sulit menyadarkan pentingnya kekompakan kepada individu sejenis ini.
Kekompakan dalam suatu kelompok
tidak bisa dibangun oleh beberapa orang saja tanpa adanya koordinasi antar
anggotanya. Kekompakan sesungguhnya tidak dapat digerakkan satu individu saja.
Kekompakan yang benar, kekompakan yang dibangun oleh kesadaran setiap
anggotanya. Kekompakan juga tidak bisa dipaksakan, ditekan apalagi dituntut.
Kekompakan harus terjadi secara alami sesuai berjalannya waktu.
Kekompakan bisa saja dibangun
oleh seseorang yang memeloporinya. tidak menutup kemungkinan jika orang tersebut
dapat memengaruhi orang banyak. Tetapi tetap saja kekompakan dibangun atas
kesadaran anggotanya. jika tidak ad kesadaran maka yang memelopori pun tak ada
artinya. Kesadaran tiap individu untuk peduli dan saling membantu anggota lain
inilah komponen penting dalam membentuk kekompakan.
Kekompakan juga sangat perlu
dibangun dalam satu angkatan. Karena teman satu angkatan inilah yang akan
membantu sekaligus teman seperjuangan dalam mencapai tujuan masing-masing.
Merekalah yang nantinya mewarnai proses perjalanan ini selama 4 tahun lamanya. Perlu untuk saling mengenal
sertas menyelaraskan tujuan dan persepsi agar dapat tercipta kekompakan
tersebut. Kekompakan satu angkatan sangatlah diperlukan karena satu angkatan
yang kompak maka segala hambatan, masalah, dan rintangan dapat diselesaikan
bersama-sama.
Banyak yang mengenal kita
mahasiswa Teknik Pengelasan sangatlah kompak. Tidak hanya satu angkatan namun
juga hubungan antara senior dan juniornya terlihat harmonis. Sumber dari
kekompakan itu sebenarnya tersirat dalam jargon yang selalu kita ucapkan. “WE
BROTHERS”. Jargon ini memiliki banyak makna yang menggambarkan mahasiswa
pengelasan dan kekompakan yang dibangun. Namun banyak diantara kita masih belum
menghayati apa maksud dari jargon ini.
Arti dari “WE BROTHERS” yang
sebenernya jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia yaitu kita bersaudara.
Sesuai dengan artinya mengisyaratkan bahwa kita ini bersaudara, sudah
sepatutnya kita harus membangun kekompakan dan berawal dengan teman
seangkatan. Dari jargon “WE BROTHERS”
setiap huruf memiliki makna. Namun yang berhubungan erat sekali dengan
kekompakan pada huruf “R” yaitu “Respect” diterjemahkan dalam bahasa Indonesia
berarti saling menghormati. saling menghormati dimaksudkan adalah dengan
menghormati orang lain maka orang lain juga akan menghormati kita. Dalam
membentuk kekompakan sangatlah penting membangun rasa “Respect” ini. Jika sudah
ada rasa untuk saling menghormati pasti aka nada rasa peduli dari setiap
individunya.
Sudah dijelaskan diatas bahwa
jargon “WE BROTHERS” memiliki makna lebih mengenai kekompakan. dan seharusnya
angkatan kita bisa membangun kekompakan yang berlandas “WE BROTHERS”. Selama
ini, kita belum menerapkannya karena masih banyak kekurangan yang dirasa
mengahambat kekompakan itu sendiri. masih banyak teman seangkatan yang acuh,
cuek, egois, bahkan parahnya tidak mengenal teman seangkatannya sendiri. Tapi
semua belum terlambat, masih ada waktu untuk memperbaiki semua. karena pada
kenyataannya akan sangat sulit berjalan sendiri tanpa bantuan orang lain.
Dalam satu angkatan menjadi orang
yang individualis sangatlah tidak mudah. Maka, diperlukan untuk teman-teman
seangkatan memiliki kesadaran bahwa kita tidak bisa hidup sendiri dan terkadang
kita mebutuhkan bantuan teman seangkatan kita. Kesadaran untuk menghormati dan
menghargai orang lain demi kelancaran bersama perlu dibangun oleh teman
seangkatan.
Jadi, kekompakan yang
berlandaskan “WE BROTHERS” dapat terwujud dalam satu angkatan apabila setiap
individunya memiliki kesadaran bahwa tidak semua dapat dilakukan sendiri.
Selain itu, perlu mengesampingkan kepentingan masing-masing jika sudah berada
dalam satu forum angkatan, apalagi mengenai masalah tujuan angkatan. Dan
kekompakan dapat dibangun apabila ada kesadaran tiap individunya untuk sinergis
dalam saling membantu. Kekompakan dalam satu angkatan harus mampu merangkul
seluruh individu yang memiliki karakter yang berbeda serta menyelaraskan
persepsi serta salin menolong antar individu. Perlu diingat kekompakan tidak
dapat dibangun oleh satu individu ataupun beberapa individu akan tetapi
dibangun seluruh individu yang menaunginya agar tujuan dapat tercapai secara
maksimal.